Di era digital saat ini, perusahaan tidak hanya fokus pada bagaimana mereka mengelola operasional bisnis, tetapi juga pada keamanan data yang mendukung kegiatan sehari-hari. Salah satu solusi yang banyak digunakan oleh perusahaan adalah software ERP (Enterprise Resource Planning), yang memungkinkan integrasi berbagai fungsi bisnis ke dalam satu sistem. Namun, dengan meningkatnya penggunaan ERP, perhatian terhadap keamanan data menjadi hal yang sangat krusial.
Pada artikel ini, kita akan membahas pentingnya keamanan data dalam software ERP dan langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk memastikannya tetap terjaga.
Pentingnya Keamanan Data dalam Software ERP
Software ERP dirancang untuk mengelola dan menyimpan berbagai informasi penting, mulai dari data pelanggan, keuangan perusahaan, hingga informasi rantai pasokan. Karena ERP mengintegrasikan seluruh data bisnis dalam satu platform, jika terjadi kebocoran atau pelanggaran keamanan, dampaknya bisa sangat merugikan perusahaan secara finansial maupun reputasi.
Beberapa alasan mengapa keamanan data ERP sangat penting meliputi:
- Data Sensitif yang Terintegrasi
Software ERP menyimpan berbagai data sensitif, mulai dari informasi pelanggan hingga dokumen keuangan perusahaan. Jika data ini jatuh ke tangan yang salah, perusahaan dapat menghadapi kerugian besar, termasuk tuntutan hukum. - Kepatuhan Terhadap Regulasi
Banyak industri, seperti keuangan dan kesehatan, memiliki regulasi ketat terkait perlindungan data. Kegagalan dalam menjaga keamanan data dapat menyebabkan pelanggaran regulasi ini dan berpotensi mendatangkan denda besar. - Potensi Serangan Siber
Software ERP yang terhubung ke internet berisiko menjadi target serangan siber, seperti ransomware dan malware. Karena ERP menyimpan seluruh informasi perusahaan, sistem ini menjadi target empuk bagi penyerang yang menginginkan keuntungan finansial atau sabotase.
Langkah-Langkah Memastikan Keamanan Data pada Software ERP
Menjaga keamanan data dalam software ERP memerlukan pendekatan yang holistik, mencakup teknologi, proses, dan sumber daya manusia. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan keamanan data dalam ERP:
- Menggunakan Autentikasi Berlapis (Multi-Factor Authentication – MFA)
Sistem ERP harus dilengkapi dengan autentikasi berlapis untuk memastikan hanya pihak yang berwenang yang dapat mengakses data. Dengan MFA, pengguna harus melewati lebih dari satu langkah verifikasi, misalnya dengan menggunakan password dan kode verifikasi yang dikirim melalui email atau SMS. - Enkripsi Data
Semua data yang disimpan dan ditransfer melalui sistem ERP harus dienkripsi. Ini berarti, jika terjadi kebocoran, data tidak akan mudah diakses oleh pihak yang tidak berwenang karena informasi tersebut telah diacak. - Pemantauan Aktivitas Secara Real-time
Perusahaan harus menerapkan sistem pemantauan aktivitas secara real-time yang mampu mendeteksi aktivitas mencurigakan pada software ERP. Misalnya, jika ada pengguna yang mencoba mengakses data sensitif di luar jam kerja, sistem dapat memberikan peringatan untuk mencegah potensi pelanggaran. - Mengelola Hak Akses Pengguna
Tidak semua karyawan memerlukan akses penuh ke seluruh data dalam ERP. Pengaturan hak akses berbasis peran harus diterapkan untuk memastikan setiap karyawan hanya dapat mengakses informasi yang relevan dengan tugas mereka. Dengan cara ini, risiko kebocoran data internal dapat diminimalisir. - Backup Data Secara Berkala
Selain melindungi data dari serangan siber, penting juga untuk memiliki kebijakan backup data secara berkala. Jika terjadi serangan ransomware atau kerusakan data, perusahaan dapat memulihkan data dengan cepat melalui backup yang aman dan terjadwal. - Pelatihan Keamanan untuk Karyawan
Faktor manusia sering kali menjadi titik lemah dalam keamanan data. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memberikan pelatihan keamanan secara berkala kepada karyawan, termasuk cara mengidentifikasi email phishing, praktik kata sandi yang kuat, dan pentingnya menjaga kerahasiaan informasi.
Peran INTACS dalam Keamanan Data ERP
Sebagai penyedia solusi ERP yang berpengalaman, INTACS memahami betapa pentingnya keamanan data bagi perusahaan. INTACS tidak hanya menyediakan sistem ERP yang handal, tetapi juga memastikan bahwa setiap solusi yang ditawarkan telah dilengkapi dengan fitur keamanan yang mutakhir.
Berikut adalah beberapa cara bagaimana INTACS berkontribusi dalam menjaga keamanan data perusahaan:
- Pembaharuan Keamanan Berkala
INTACS secara rutin memberikan pembaruan sistem untuk memastikan perlindungan terhadap ancaman-ancaman terbaru. Hal ini penting untuk menjaga sistem ERP tetap terlindungi dari serangan siber yang terus berkembang. - Dukungan Teknis 24/7
Tim teknis INTACS selalu siap memberikan dukungan kapan saja jika terjadi masalah atau ancaman. Dengan layanan respons cepat ini, perusahaan dapat segera menangani potensi pelanggaran keamanan sebelum menjadi masalah yang lebih besar. - Sertifikasi Keamanan
INTACS telah mematuhi standar keamanan internasional seperti ISO 27001, memastikan bahwa setiap solusi yang ditawarkan memenuhi regulasi keamanan yang ketat. Dengan demikian, perusahaan yang menggunakan solusi ERP dari INTACS dapat tenang karena data mereka dijaga dengan standar tertinggi. - Penilaian Risiko dan Rekomendasi Keamanan
Selain memberikan sistem ERP, INTACS juga melakukan penilaian risiko keamanan untuk setiap klien. Berdasarkan hasil penilaian ini, INTACS memberikan rekomendasi langkah-langkah tambahan yang bisa diambil untuk meningkatkan keamanan data perusahaan.
Kesimpulan
Keamanan data dalam software ERP adalah prioritas yang tidak bisa diabaikan oleh perusahaan mana pun. Dengan jumlah data sensitif yang disimpan di dalamnya, risiko terhadap pelanggaran keamanan sangat besar. Oleh karena itu, perusahaan harus mengambil langkah-langkah yang tepat, mulai dari penggunaan enkripsi, pengelolaan hak akses, hingga pelatihan keamanan untuk karyawan.
Dengan memilih penyedia solusi ERP seperti INTACS yang memiliki komitmen terhadap keamanan data, perusahaan dapat lebih percaya diri dalam menghadapi ancaman siber. Solusi ERP yang aman tidak hanya melindungi data, tetapi juga menjaga kelangsungan operasional bisnis di era digital ini.
Baca juga : Meningkatkan Efisiensi Manufaktur Melalui Analisis Data